3. Mengobati peradangan
Rimpang lengkuas mengandung flavonoid, tanin, saponin, glikosida, dan beberapa senyawa fenolik.
Fitokimia ini menunjukkan efek anti-inflamasi dan analgesik yang kuat dalam penelitian pada hewan.
Karena ekstrak lengkuas dapat menghambat jalur COX-1 dan 2 dan lipoksigenase, maka dapat digunakan untuk mengatasi radang sendi, edema, radang usus, dan gangguan peradangan lainnya.
Baca Juga: Pasti Nyesel Baru Tahu Sekarang, Minum Jahe Geprek dan Lemon Tiap Hari Bisa Hasilkan Manfaat ini!
4. Memiliki sifat antimikroba
Peneliti mengklaim bahwa minyak atsiri dari rimpang lengkuas kering dan segar dapat menghilangkan bakteri, ragi, jamur, dan parasit.
Acetoxychavicol acetate (ACA), suatu senyawa yang diisolasi dari ekstrak rimpang kering, bisa aktif terhadap spesies bakteri dermatofita (skin-infesting) tertentu.
(*)