Grid.ID- Tak terasa pandemi Covid-19 di Indonesia sudah berlangsung selama setahun lebih.
Kendati demikian, bukannya membaiknya, pandemi Covid-19 di Indonesia masih semakin mencekam.
Bagaimana tidak, korban yang meninggal akibat Covid-19 semakin banyak, termasuk tenaga kesehatan.
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih mengatakan, setidaknya ada 374 dokter meninggal dunia dalam kondisi positif Covid-19 sejak kasus pertama ditemukan di Indonesia pada 20 Maret 2020.
"Yang meninggal dari awal sampai 1 Juni 2021 itu dokter sebanyak 374 (orang)," kata Daeng dalam diskusi Polemik MNC Trijaya bertajuk Covid Gawat Darurat, Sabtu (26/6/202
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Harif Fadhillah menyebutkan, banyak perawat yang meninggal dunia akibat Covid-19.
Setidaknya, ia mendapat laporan ada 325 perawat yang meninggal selama masa pandemi Covid-19.
"Tepatnya 325. Jadi setelah di Wisma Atlet itu ada tiga lagi. Satu di Yogyakarta, satu Jakarta, satu Karawang. Mereka meninggal dan dinyatakan Covid," ungkap Harif.
Baca Juga: Demi Mempercepat Optimalisasi Vaksinasi Covid-19, Kemenkes Hapus Syarat KTP Domisili
Harif menambahkan, dalam dua pekan terakhir banyak perawat yang terpapar Covid-19. Menurut dia, ada 324 perawat harus mendapat perawatan karena terinfeksi.
"Jadi kalau dalam data pemantauan kami saja yang masuk dalam dua minggu ini ada 324 orang perawat itu dalam data pemantauan sistem," kata dia.
"Tapi secara laporan manualnya itu belum masuk, misal saya ambil contoh tadi pagi Karawang melaporkan ada 104 orang, kan begitu."