"Pelaku memesan barang kulkas dan AC, tapi uangnya tidak ada. Kata pelaku ini uangnya sama istri di rumah, jadi bapak saya menelpon Tauke untuk bagaimana proses pembayaran," ujarnya.
Setelah itu, Kalinus Zai kemudian memuat barang yang telah dibeli itu ke dalam mobil.
Lalu kedua terduga pelaku ternyata mengajak Kalinus Zai untuk ke rumah mereka.
"Saya sudah tidak enak perasaannya. Jadi saya ikuti naik sepeda motor. Mobil itu kencang kali. Setelah saya ikuti, ternyata mereka mengarah ke Bandara Kualanamu dan di situ bapak saya langsung dicampakkan dari dalam mobil," cerita dia.
"Saya kemudian berhenti dan melihat bapak sudah tidak ada. Kondisinya juga mengenaskan," tuturnya.
Jenazah karyawan toko itu ditemukan di jalan Sultan Serdang, Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, persisnya di depan Sport Center.
Saat ditemukan, kondisi pria tersebut tampak bersimbah darah dan kepalanya pecah seperti telah dihantam batu.