Selain dibawa ke pemakaman Covid-19, warga yang melanggar prokes tersebut juga diminta untuk memberi makanan kepada Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang berada di kawasan Lingkungan Pondok Sosial.
Eddy berharap agar mereka yang melanggar prokes kelak bisa mendapat pelajaran dan dapat menjaga protokol kesehatan bagi diri mereka sendiri dan keluarga.
"Kami berharap mereka bisa menjaga prokes bagi diri sendiri dan keluarganya," serunya.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi berharap agar cara ini bisa menyentuh hati masyarakat agar sadar terhadap pentingnya protokol kesehatan.
"Kita sentuh hatinya supaya mereka sadar, sehingga bersama-sama menjaga prokes," pungkas Eri Cahyadi.
(*)