Find Us On Social Media :

Kasus Covid-19 Kian Melonjak Tajam, Ganjar Pranowo Tegur Masyarakat Hingga Ancam Tutup Pasar Jika Tak Mau Pakai Masker

By Mahdiyah, Senin, 5 Juli 2021 | 08:21 WIB

Ganjar Pranowo

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Kasus lonjakan Covid-19 di Indonesia kian menjadi.

Bahkan, banyak pasien yang sudah terinfeksi virus varian baru, yakni Delta.

Pemerintah pun terus berupaya agar dapat menekan angka penyebaran Covid-19.

Salah satunya dengan cara memberlakukan PPKM Darurat Jawa Bali.

Ya, pemberlakuan PPKM Darurat Jawa Bali ini akan belangsung sejak 3 Juli 2021 hingga 20 Juli 2021.

Tentu pemerintah tak ingin semakin banyak masyarakat yang terinfeksi Covid-19.

Salah satu pemimpin daerah yang sangat getol mengedukasi masyarakat adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Turut Mendukung PPKM Darurat, Jasa Marga Melakukan Penyekatan di Beberapa Ruas Jalan Tol, Berikut Rinciannya

Melalui akun Instagram pribadinya @ganjar_pranowo, ia mengunggah sebuah video tentang perjalanannya melakukan sidak di beberapa tempat.

"Mohon maaf ya, njenengan segera pulang, potensi terbesar penularan sekarang melalui aerosol," jelasnya.

Bahkan, di salah satu pasar di Kota Semarang, Ganjar menegur seorang warga yang tak memakai masker.

Tak hanya itu, Gubernur yang dikenal memiliki jiwa muda itu pun mengancam akan menutup pasar jika masih ada yang tidak memakai masker.

"Pilih tutup atau pilih buka (pasar)?" tanyanya.

Sontak para pedagang menjawab ingin pasar dibuka.

Baca Juga: Hendak Bikin Kapok Rakyatnya yang Nongkrong sampai Larut Malam, Wali Kota Surabaya Hukum 137 Warganya yang Langgar Protokol Kesehatan dan PPKM Darurat dengan Cara Unik Ini

"Mau pakai masker tidak? Mau tertib tidak? Ini janji ya?" lanjutnya.

Ia juga meminta agar para pedagang dapat lebih tertib lagi.

"Jadi kalau kalian tidak tertib, pasar saya tutup ya?" sambung Ganjar.

(*)