Abu menambahkan caci maki yang sangat parah dilakukan Attila kepada mertua, yakni berupa ujaran SARA.
Kepada mertuanya, Attila Syach menghina bahkan merendahkan, dengan membawa suku Sunda.
"Kemudian sangat dinistaskan, dicaci maki dengan bahasa merendahkan, apalagi menyebutkan bangsanya, orang Sunda segala macem," tutur Abu Bakar menyampaikan.
"Nah, itu yang membuat kekerasan verbal itu, perilaku buruknya seorang Attila tuh sangat nampak," ujarnya.
Adapun, kekerasan yang memicu laporan pada bulan Desember 2020 bukanlah hal baru, tetapi sudah berlangsung sejak 2006, yakni awal pernikahan.
"Dan itu kejadian bukan saja baru sekarang yang memicu bulan Desember itu dilaporkan. Tapi kekerasan sudah dari sejak nikah, sejak tahun 2006," imbuh Abu Bakar.
Sebelum melakukan pelaporan atas kasus KDRT, Bunga memang mengaku telah mendapat tekanan dalam pernikahannya sejak lama.