"Persyaratan berkas pemakaman sama seperti biasa, ber-KTP DKI Jakarta atau meninggal di rumah sakit Jakarta. Hanya protap pelayanan pemakamannya saja yang berbeda," terang Elly.
TPU Rorotan yang mulai dibuka sejak 26 Maret 2021 itu telah dipenuhi oleh ribuan jenazah terinfeksi Covid-19.
Melansir dari video unggahan Youtube Kompas TV, Minggu (11/7/2021), TPU Rorotan telah dipenuhi 2.661 jenazah.
Tiga bulan sejak dibuka, pengelola TPU Rorotan terus bekerja keras untuk memenuhi ketersediaan makam bagi jenazah terpapar Covid-19.
Lurah Rorotan, Idham Mugabe, mengatakan pihak pengelola telah mencatat ribuan jenazah yang dikebumikan di TPU Rorotan.
"Berdasarkan data dari pengelola TPU Rorotan, kami mencatat per kemarin itu sudah ada 2.661 yang digunakan sebagai makam Covid-19," ujar Idham Mugabe, dilansir dari Youtube Kompas TV.
Saat ini, sebanyak 7.200 liang lahat pada tanah seluas tiga hektar di TPU Rorotan akan digunakan untuk pemakaman jenazah terjangkit Covid-19.
Dari 7.200 tersebut, sudah 2.661 jenazah yang memenuhi TPU Rorotan.
Artinya, penggunaan makam di TPU Rorotan sudah difungsikan lebih dari 30 persen.
"Dari 2.661 itu makam yang tersedia adalah 7.200 dari sekitar tiga hektar yang tersedia. Sedangkan luas keseluruhan adalah lima hektar," jelas Idham.
Sejauh ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengutamakan jenazah terjangkit Covid-19 untuk dikuburkan di TPU Rorotan.
"Pemprov DKI terus mempersiapkan lahan ini untuk pemakaman. Sebetulnya digunakan untuk pemakaman umum, namun prioritas saat ini untuk pemakaman Covid-19," tutup Idham.
(*)