Find Us On Social Media :

Viral Video Segerombolan Warga Mengusir Polisi Saat Penertiban PPKM Darurat, Begini Kronologinya

By Bella Ayu Kurnia Putri, Senin, 12 Juli 2021 | 13:00 WIB

Potongan video viral warga usir rombongan patroli polisi PPKM darurat di Subaraya Sabtu (10/7/2021) malam.

Laporan Wartawan Grid.ID, Bella Ayu Kurnia Putri

Grid.ID -  Warganet kembali dihebohkan dengan sebuah video viral yang berisi segerombolan warga mengusir polisi saat sedang melakukan penertiban PPKM darurat.

Melansir dari akun Instagram @aslisuroboyo, Minggu (11/7/2021), segerombolan warga itu terlihat tumpah ruah di jalanan.

Selain kerumuman warga, di video tersebut juga terlihat beberapa kendaraan yang diduga adalah mobil polisi.

Mobil yang diduga mobil polisi tersebut hanya menyalakan lampu sirininya tanpa suara.

"Kisruh Bulak Banteng," ucap seorang pria dalam video tersebut.

"Ayo keluar semua, ayo keluar," lanjut sang pria.

Baca Juga: Kebijakan PPKM Darurat Direvisi, Pasangan yang Hendak Menikah Sekarang Dilarang Melakukan Resepsi Pernikahan

Selanjutnya melansir dari Kompas.com, peristiwa tersebut terjadi di Jalan Buluk Banteng Baru, Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (10/7/2021) malam.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum kemudian menjelaskan kronologi kejadian tersebut.

Ganis Setyaningrum mengatakan pada awalnya tim gabungan sedang melakukan patroli penertibam PPKM darurat.

Tim Gabungan itu kemudian mendatangi sebuah warung yang masih buka di atas jam 20.00 WIB.

Saat tim gabungan memberikan teguran, sang pemilik warung agaknya tidak terima dan kemudian menantang petugas.

"Pemilik warung justru menantang petugas, lalu orang-orang di sekitar warung keluar semua," kata Ganis Setyaningrum, Minggu (11/7/2021), dikutip Grid.ID dari Kompas.com.

Keadaan pun berubah menjadi menegangkan dan warga sekitar yang tidak terima dengan adanya petugas kemudian berusaha melakukan pengusiran.

Baca Juga: Rayakan Pesta Pernikahan Anaknya di Masa PPKM Darurat, Lurah Pancoran Mas Dicopot Jabatan hingga Terancam Mendekam di Balik Jeruji Besi!

Tak sampai di situ, kendaraan patroli yang digunakan oleh petugas tim gabungan juga mengalami oengerusakan.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak berujar bahwa pihaknya akan menindaklanjuti masalah pengerusakan tersebut.

"Terkait aksi pengerusakan, kami pasti akan menindaklanjuti," pungkasnya.

(*)