Laporan Wartawan Grid.ID , Silmi Nur Aziza
Grid.ID - Tempe menjadi salah satu makanan yang kaya akan gizi!
Ya, tahukah kamu bahwa tempe memiliki manfaat yang sangat baik bagi tubuh terutama untuk wanita hamil?
Melalui artikel ini, Grid.ID akan membahas mengenai manfaat tempe untuk ibu hamil!
Yuk langsung saja simak 5 manfaat tempe untuk ibu hamil yang dilansir Grid.ID dari drhealthandbenefit.com!
1. Tempe membuat suasana hati jadi baik
Makan tempe dapat melindungi diri dari sifat melankolis saat kehamilan.
Satu penyelidikan khusus tahun 2018 di Jepang meninjau lebih dari 1.700 wanita tentang disposisi dan konsumsi mereka terhadap sumber makanan berbasis kedelai termasuk tempe.
Dan benar saja, tempe dirasa dapat menekan hormon yang menyebabkan wanita hamil jadi melow.
2. Menurunkan Kadar Kolesterol
Tempe diproduksi menggunakan kedelai, yang mengandung senyawa yang disebut isoflavon, yang berhubungan dengan kadar kolesterol.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa tempe yang kamu konsumsi setiap hari akan menurunkan kadar kolesterol.
3. Sumber Protein Vegetarian
Seorang ibu hamil harus mendapatkan sekitar 60 gram protein setiap hari selama kehamilan.
Tempe adalah pilihan yang layak untuk protein nabati dan dapat sangat membantu bagi pecinta sayuran dan vegan yang perlu mendukung asupan sehat mereka selama kehamilan.
4.Sumber Asam Omega 3
Saat seseorang hamil, ia mungkin tidak akan menyukai ikan karena bau amis atau rasanya.
Daripada mencoba ikan yang membuatmu mual, kamu bisa makan tempe untuk mendapatkan asam omega 3.
Lemak tak jenuh omega-tiga sangat besar untuk perkembangan janin yang sehat.
5. Meningkatkan Kesehatan Tulang
Tempe mengandung kalsium, fosfor, mangan, dan zinc, yang semuanya merupakan suplemen pembentuk tulang.
Kalsium adalah suplemen utama yang dibutuhkan untuk tulang padat dan fosfor menjaga integritas kerangka dan perkembangan tulang.
Tingkat zinc yang rendah juga telah dikaitkan dengan penurunan ketebalan mineral tulang.
Makan tempe dapat membantu mengurangi beban bahaya ini dan meningkatkan pertumbuhan tulang.
(*)