Find Us On Social Media :

Tolong Jangan Salah Kaprah! Ternyata Pasien Covid-19 Cuma Butuh 10 Hari Isolasi Mandiri, Berikut Penjelasannya

By Silmi, Rabu, 14 Juli 2021 | 16:36 WIB

Ilustrasi isoman (isolasi mandiri)

Well, durasi tersebut didasarkan pada pedoman yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Pedoman dari WHO ini memang berbeda dengan pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC).

Ya, CDC menganjurkan durasi isoman yang sedikit lebih singkat, yakni 10 hari ditambah satu hari sejak gejala pertama muncul.

"Jika pasien baik, sehat, aman sentosa, bebas gejala, bebas komplikasi, kondisinya baik, minimal isolasi 13 hari.

Baca Juga: Tetap Bugar di Saat Artis-artis Lain Tumbang karena Positif Covid-19, Hotman Paris Bongkar Ritual yang Dilakukannya Selama Pandemi!

Karena, dihitung 10 hari ditambah tiga hari bebas gejala," ujar dr. Ronald, Senin (12/7/2021).

Selain soal durasi isolasi manrisi, hal lain yang juga menjadi perdebatan adalah terkait tes PCR.

Seseorang yang telah menjalani isolasi mandiri dan sudah bebas gejala setelah 13 hari, maka sudah bisa bebas isolasi tanpa harus mengulang tes PCR.

Hanya saja, jika gejala masih cukup berat, individu tersebut harus melakukan tes PCR.

Tes PCR juga tidak bisa dilakukan sendiri melainkan harus dilakukan oleh tenaga kesehatan atau konsultan infeksi.

"Yang menentukan bukan Anda, tapi konsultan infeksi, bagaimana interpretasinya," ucap Ronald.

Nah, itu dia Moms penjelasan tentang durasi isolasi mandiri yang tepat. Jangan sampai keliru lagi, ya!

Baca Juga: Setelah Isolasi Mandiri, Wajibkah Pasien Terpapar Covid-19 Lakukan Tes PCR? Kamu Harus Tahu Penjelasan Para Ahli Berikut Ini

(*)