"Hampir tidak ada orang yang berpikir untuk menginvestasikan uang itu."
Manoa Tongamalo, 43, yang terancam pengangguran mengatakan, "Banyak hal-hal bodoh terjadi. Orang-orang akan pergi ke toko, membeli beberapa permen, membayar dengan banyak uang dan tidak minta kembalian."
"Mereka bahkan menggunakan uang itu sebagai kertas toilet."
Karena keserakahan manusia dan gemar hidup berfoya-foya, kini Nauru menjadi negara yang miskin dan keindahan alamnya juga telah rusak.
(*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Pernah Pakai Dolar untuk Tisu Toilet, Mantan Negara Kaya Ini Kini Sengsara karena Penduduknya Gemar Foya-foya