Find Us On Social Media :

Geram Lihat Video Viral Oknum Satpol PP Pukul Wanita Hamil Hingga Kontraksi dan Pingsan, Mbah Mijan Minta Pelaku Penganiayaan Dipecat

By Mahdiyah, Kamis, 15 Juli 2021 | 18:51 WIB

Kolase Foto Mbah Mijan dan Tangkap layar CCTV kejadian pemukulan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Video viral tentang oknum satpol PP yang memukul wanita hamil di Gowa masih menjadi perbincangan publik.

Video itu pun beredar luas di masyarakat.

Mengutip KOMPAS.com pada Kamis (15/7/2021), kejadian tersebut terjadi di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada Rabu (14/7/2021) pukul 20.44 WITA.

Hal itu berawal dari cekcok antara seorang oknum Satpol PP dan pemilik kafe, Riana (34) dan Nur Halim (26).

Lantaran tak terima sang suami ditampar oknum tersebut, Riana lantas melemparkan kursi kepada anggota Satpol PP tersebut.

Tak terima dengan tindakan Riana, oknum tersebut pun langsung memukul Riana.

Beberapa orang terlihat melerai keduanya.

Baca Juga: Geger Oknum Satpol PP Tega Pukul Wanita Hamil hingga Kontraksi dan Pingsan di Depan Suaminya, Begini Nasib si Pelaku Pemukulan

Kekinian, pihak Nur Halim sudah melaporkan oknum anggota Satpol PP tersebut ke polisi.

Sedangkan Riana mengalami kontraksi hingga pingsan saat melaporkan kejadian tersebut.

Ia pun dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Bersamaan dengan viralnya video tersebut, kata kunci 'Satpol PP' dan 'Pecat' langsung menjadi trending topik di media sosial Twitter.

Aksi oknum anggota Satpol PP itu pun mendapat banyak kecaman dari banyak orang.

Salah satunya datang dari Mbah Mijan.

Melalui akun Twitternya pribadinya @mbah_mijan, ia mengunggah ulang video pemukulan tersebut.

Baca Juga: Sempat Menjadi Bahan Bully Netizen Lantaran Video Viral Tambal Ban Online, Anggota Satpol PP Karanganyar Justru Dapat Penghargaan, Ini Sosoknya

Melengkapi unggahannya, Mbah Mijan pun menuliskan cuitan.

Ia meminta agar dilakukan tes urine dan tes kejiwaan untuk oknum tersebut.

"Oknum yang begini tolong tes urine dan tes kejiwaan kembali!," tulisnya.

Tak hanya itu, ia juga meminta agar oknum tersebut segera dipecat dari jabatannya sebagai anggota Satpol PP.

"Pelindung masyarakat kok jadi monster, pecat!!!," tandasnya.

(*)