Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia
Grid.ID - Metode keuangan digital kini sedang diagungkan oleh kaum milenial.
Salah satu keunggulannya adalah membuat semua transaksi serba mudah.
Misalnya, dompet digital GoPay yang banyak memberikan kemudahan bagi penggunanya untuk bertansaksi.
GoPay pun mengklaim jika transaksi memiliki peningkatan yang signifikan dibandingkan sebelum pandemi Covid-19.
GoPay menjabarkan data melalui Survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2019 menunjukkan indeks literasi keuangan baru mencapai 32.1% untuk usia 18-25 tahun dan 33.5% untuk usia 25-35 tahun.
Atas dasar itu, GoPay menyajikan wadah edukasi holistik seputar pengelolaan keuangan dengan tajuk 'Jangan Cuma Melek Teknologi, GoPay Ajak Anak Muda Melek Keuangan' melalui siaran webinar.
Dalam edukasi ini, GoPay menggandeng Bank Indonesia dan Finansialku.
Baca Juga: Bisa Bayar Pakai GoPay, Investasi Reksa Dana di Pluang Semakin Praktis
Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia Junanto Herdiawan menjelaskan ada 4 alasan penting mengetahui literasi keuangan.
"Milenial itu adalah critical economic player, ada empat alasan mengapa literasi keuangan penting bagi generasi milenial, karena dia adalah critical economic player. Sehingga jika anak mudanya tidak mempunyai literasi keuangan, masa depan agak mengkhawatirkan,"
"Kedua, literasi keuangan kita belum optimal, belum ngeh bagaimana kalau punya uang kamu inves. Ketiga, anak muda rentan secara finansial, karena mereka masih mudah menggunakan uang untuk kesenangan dibanding nabung juga investasi,"