Find Us On Social Media :

Mendadak Jadi Yatim Piatu Setelah Orang Tua Meninggal karena Covid-19, Begini Nasib Al Ghifari yang Hidup Sebatang Kara

By Citra Widani, Jumat, 30 Juli 2021 | 15:18 WIB

Ghifari, bocah asal Sukoharjo, Jawa Tengah yang menjadi yatim piatu setelah kedua orang tuanya meninggal dunia karena Covid-19 akan diadopsi oleh Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setiawan

Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma

Grid.ID - Pandemi Covid-19 kembali merenggut kebahagiaan keluarga asal Sukoharjo, Jawa tengah ini.

Al- Ghifari Putra Setiawan yang baru berusia 8 tahun harus kehilangan kedua orang tuanya sekaligus karena virus corona.

Menanggapi kejadian tersebut, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setiawan memutuskan untuk mengangkat Ghifari sebagai anak asuh.

Wahyu mengatakan alasannya mengangkat Ghifari adalah bentuk rasa peduli dan tanggung jawabnya.

Baca Juga: Obat Perawatan Covid-19 Dijual 8 Kali Lipat Lebih Mahal dari Harga Asli, Pegawai Apotek di Cikarang Kena Karma Spontan!

Ia pun memutuskan untuk membantu Ghifari dengan mengangkatnya sebagai anak asuh.

"Sebagai rasa tanggung jawab dan kepedulian kami memutuskan untuk membantu Ghifari dan keluarganya yang sedang mengalami cobaan sangat berat."

"Karena itu diputuskan untuk diangkat sebagai anak asuh," kata Wahyu, dikutip dari Kompas.com, Jumat (30/7/2021).

Dalam sebuah video yang diunggah @energisolo, terlihat Ghifari cukup malu-malu saat kediamannya didatangi oleh Polres Sukoharjo.

Meski sudah menjadi anak asuh Wahyu, Ghifari tetap tinggal bersama sang bibi, Eni Sulistyowati.

Namun, pihaknya akan terus memantau dan bertanggung jawab atas kehidupan sehari-hari dan pendidikan Ghifari.

"Karena itu nantinya dia akan kami pantau dan berikan bantuan yang diperlukan olehnya. Termasuk dalam hal pendidikan," papar Kapolres.

Sebagaimana diketahui bahwa Ghifari kehilangan ayah dan ibunya hanya dalam waktu 3 hari.

Baca Juga: Cegah Covid-19 Serang Keluarga, Randy Pangalila Lakukan Ini saat Bekerja

Awalnya sang ibu, Haryati mengeluh batuk dan pilek, ia pun pergi ke dokter untuk mendapat resep obat.

Setelah meminum obat, mendiang Haryati justru semakin lemas dan batuknya semakin menjadi-jadi.

Ia pun kembali dilarikan ke rumah sakit, namun takdir berkata lain.

Haryati meninggal dunia pada Rabu (21/7/2021) dan suaminya meninggal dunia pada Jumat (23/7/20210 karena penyebab yang sama.

 

(*)