Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa
Grid.ID - Siapa yang tak suka terong?
Sayuran yang satu itu jadi primadona dan disukai oleh orang Indonesia karena mudah dijumpai serta punya sejuta manfaat.
Dilansir dari Kontan.co.id, terong bermanfaat untuk kesehatan karena mengandung serat tinggi dan rendah kalori.
Bahkan, terong disebut mampu mengatasi penyakit kronis karena kandungan antioksidan di dalamnya.
Termasuk penyakit berat seperti penyakit jantung sampai kanker pun, para ahli menganggap terong dapat menurunkan risikonya.
Namun ternyata, terong juga tak melulu berdampak baik untuk kesehatan.
Terong justru bisa mengancam nyawa apabila diolah dengan cara yang salah.
Memangnya cara memasak seperti apakah yang membuat terong jadi sayuran jahat?
Dilansir dari Women's Health via SajianSedap, mengolah terong dengan cara yang salah dapat berakibat fatal.
Terong dapat membahayakan tubuh apabila diolah dengan cara menggoreng.
Rupanya, proses menggoreng dapat merusak tekstur terong yang lembek saat dimasak.
Ditambah pula dengan kandungan lemak dari minyak saat menggoreng yang menempel pada terong, sudah pasti akan berakibat buruk saat dikonsumsi.
Presiden A Nutritious Life, Keri Glassman, menjelaskan bahwa lemak jenuh yang berada pada sajian terong goreng cukup berbahaya.
Pasalnya saat terong digoreng, minyak yang dipanaskan akan berubah struktur kimianya.
Baca Juga: Stop Sebelum Menyesal! Kunyah Es Batu Ternyata Bisa Sebabkan Dampak Mengerikan Ini Buat Tubuhmu
Alhasil, terong yang digoreng di dalam minyak tersebut menjadi tidak sehat.
Selain itu, menggoreng terong dapat merusak vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya.
Walau tidak sepenuhnya salah, namun Glassman tak menyarankan untuk mengonsumsi terong goreng terlalu sering.
Menggoreng terong bukanlah cara yang tepat untuk mendapatkan lemak sehat.
Jadi, kurangi makan terong goreng ya supaya kesehatanmu tetap terjaga!
(*)