Bukan tanpa alasan hingga kehadirannya begitu mencolok.
Pasalnya, kakek tersebut hanya berdiri mematung di tengah orang-orang yang tengah mengantre.
“Pada saat vaksinasi massal tampak seorang bapak tua ingin mendekat tapi ragu.
Setelah kami hampiri ternyata beliau tidak bisa mendaftar online karena tidak memiliki ponsel,” demikian bunyi narasi dalam video.
Beruntung, Kakek Safarudin akhirnya dihampiri panitia vaksinasi dan dibantu untuk melakukan pendaftaran.
Postingan dr Helmiyadi ini sontak saja menjadi viral hingga telah disukai sebanyak 750 ribu kali dan mendapat puluhan ribu komentar.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Terharu Dengar Perjuangan Kakek Safarudin Kayuh Sepeda Demi Vaksin, Ivan Gunawan Beri Hadiah Motor
(*)