Find Us On Social Media :

Sempat Nekat Ganti Raket di Tengah-tengah Pertandingan Final Olimpiade Tokyo 2020, Begini Penjelasan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu

By Bella Ayu Kurnia Putri, Rabu, 4 Agustus 2021 | 11:24 WIB

Greysia Polii dan Apriyani Rahayu

Laporan Wartawan Grid.ID, Bella Ayu Kurnia Putri

Grid.ID - Perjuangan kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 kini telah selesai.

Meski begitu, Olimpiade Tokyo 2020 rupanya membawa banyak keceriaan bagi masyarakat Indonesia.

Salah satu kabar bahagia yang datang dari Olimpiade Tokyo 2020 adalah dari cabang olahraga bulu tangkis.

Ganda putri kebanggaan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu telah sukses menggondol emas Olimpiade Tokyo 2020.

Bukan cuma berhasil mendapatkan emas, namun kemenangan ganda putri ini juga sekaligus mencetak sejarah.

Pasalnya, Greysia Polii/Apriyani Rahayu adalah ganda putri Indonesia pertama yang berhasil memperoleh medali Olimpiade.

Pada saat pertandingan final Olimpiade Tokyo 2020 yang diadakan pada Senin (2/8/2021), Greysia Polii terlihat nekat meninggalkan lapangan untuk mengganti raketnya.

Baca Juga: Sukses Meraih Medali Emas dalam Olimpiade Tokyo 2020, Sandiaga Uno Berikan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Liburan ke 5 Destinasi Wisata Ini

Melansir dari unggahan di kanal Youtube Indosiar, Selasa (3/8/2021), Greysia Polii/Apriyani Rahayu pun membongkar fakta tentang apa yang terjadi saat itu.

"Yang terjadi pokoknya gimana caranya bolanya jangan mati," kata Ariyani Rahayu.

Greysia Polii kemudian mengatakan bahwa saat itu memang terdapat masalah pada raketnya.

"Iya, jadi saya juga pikir itu kan, saya lupa raket saya putus atau patah, udah nggak bisa dipakai, jadi mau nggak mau (harus meninggalkan lapangan)," ujar Greysia Polii.

Meski begitu, Greysia Polii berujar bahwa dia percaya bahwa Apriyani Rahayu bisa mengatasi lawan mereka saat itu.

"Saya udah percaya aja Apriyani pasti bisa back up, jadi saya lari aja," ujarnya.

Baca Juga: Unggah Foto-foto Lawas Bersama Greysia Polii, Agnez Mo Tak Sabar Sambut Kepulangan Sahabatnya dan Rayakan Kemenangan di Indonesia

Greysia Polii kemudian menuturkan bahwa sebenarnya ada teknik tersendiri untuk meninggalkan lapangan secara tiba-tiba saat pertandingan berjalan.

"Ada tekniknya sih sebenernya, di mana, kapan kita harus lari, kapan kita harus tinggalin lapangan," serunya.

"Ya tapi Apriyani cover itu dengan cukup baik ya," pungkasnya.

(*)