Find Us On Social Media :

Gegara Bikin Konten, Dua Bocah Lelaki Asal Cisauk Tertabrak Truk hingga Meninggal Dunia, Faktanya Bikin Syok!

By Bella Ayu Kurnia Putri, Jumat, 6 Agustus 2021 | 11:45 WIB

Tangkapan layar video dua bocah laki-laki pembuat konten memberhentikan laju truk di Cisauk, Kabupaten Tangerang yang berujung maut.

Laporan Wartawan Grid.ID, Bella Ayu Kurnia Putri

Grid.ID - Peristiwa pilu terjadi di daerah Cisauk, Kabupaten Tangerang.

Lantaran ingin membuat konten, dua bocah laki-laki tertabrak truk.

Melansir dari unggahan video di akun Instagram @tangselmomen, Kamis (5/8/2021), saat keadaan jalan raya sedang ramai oleh kendaraan dua bocah laki-laki kemudian langsung turun ke jalan.

Nahas tak lama setelah turun ke jalan, dua anak laki-laki tersebut langsung ditabrak oleh sebuah truk.

Baca Juga: Ariel Noah Lebih Pilih Balikan Sama Mantan Ketimbang dengan Hal Ini, Alasannya Sungguh Tak Terduga, sang Vokalis Sampai Bawa-bawa Masalah Royalti!

"Aksi pemberhentian truk yang dilakukan para remaja kembali terjadi. Kali ini peristiwa tersebut dikabarkan terjadi di kawasan Cisauk, Kabupaten Tangerang," tulis akun @tangselmomen.

Kemudian melansir dari Wartakotalive.com, Kanit Lantas Polsek Cisauk, Ipda Rahmad Gunawan telah mengkonfirmasi jika peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (4/8/2021) pagi.

Dua bocah laki-laki tersebut berinisial FA dan AC yang masing-masing berusia 15 tahun.

Rahmad Gunawan mengatakan jika tujuan kedua bocah tersebut menghadang truk adalah untuk membuat konten Youtube.

"Iya begitu benar bikin video konten (berhentikan truk-red)," ujar Rahmad Gunawan.

Akibat peristiwa pilu tersebut, bocah laki-laki yang berinisial FA meninggal dunia.

Sedangkan, AC yang saat itu juga turut menghadang truk bersama FA, masih bisa terselamatkan.

Rahmad Gunawan menuturkan bahwa sang sopir truk yang diduga menabrak kedua bocah laki-laki itu telah berada di Polsek Cisauk.

Baca Juga: Cabor Panjat Tebing Debut di Olimpiade Tokyo 2020, Ini Alasan Indonesia Tak Kirim Atletnya

Keberadaan sang sopir truk diperlukan agar pihak kepolisian bisa mendapatkan kronologi terkait peristiwa itu dengan jelas.

"Sopir truknya sudah merapat dari Cianjur. Enggak salah sopirnya, emang yang buat konten (korban-red) sengaja nabrakin ke mobil kok," pungkasnya.

(*)