Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Sama seperti makanan atau minuman, obat-obatan juga bisa kedaluwarsa.
Untuk itu, penting untuk selalu melihat tanggal kedaluwarsa di kemasan obat sebelum mengonsumsinya.
Melansir TribunPontianak.co.id, Kepala BPOM, Penny K. Lukito menyebutkan bahwa obat kedaluwarsa dan rusak sudah tidak bisa memberikan efek terapi.
Bahkan, obat kedaluwarsa justru dapat memberikan efek samping yang tidak diinginkan jika nekat digunakan.
Oleh karena itulah, obat-obatan yang sudah kedaluwarsa atau rusak harus segera disingkirkan dan dibuang.
Meski begitu, ternyata belum banyak orang yang mengetahui cara membuang obat yang benar.
Rupanya, membuang obat kedaluwarsa atau obat yang sudah tidak digunakan pun tidak boleh sembarangan.
Baca Juga: Bukan Pakai Disinfektan, Ternyata Begini Cara Mencuci Baju Pasien Covid-19 Supaya Tidak Menularkan
Berikut adalah cara membuang obat kedaluwarsa yang dikutip dari Kompas.com dan Tribunnews.com.
Pertama, keluarkan obat dari kemasan aslinya untuk dibuang.
Kedua, khusus untuk obat berbentuk tablet, kaplet, kapsul, pil hancurkan isinya.
Sedangkan untuk obat berbentuk cairan, sirup, salep atau krim bisa dicampurkan dalam satu wadah.
Pastikan tidak ada endapan obat di dalam botol dan kalaupun ada, kamu bisa menambahkan air dan kocok untuk melarutkan endapat tersebut.
Ketiga, campurkan isi obat yang sudah dihancurkan dengan ampas kopi, tanah, atau bahan apapun yang kotor.
Hal ini penting untuk mencegah hewan peliharaan, hewan liar, ataupun anak-anak menelannya secara tidak sengaja.
Baca Juga: Tolong Jangan Asal Buang Mulai Sekarang, Ini 5 Manfaat Ampas Kopi yang Jarang Orang Tahu
Banyak orang yang beranggapan bahwa menghancurkan obat lalu dibuang melalui wastafel atau toilet saja sudah cukup.
Namun, melansir Kompas.com, tidak semua obat bisa disingkarkan dengan cara seperti ini karena ada beberapa obat yang bisa mempengaruhi lingkungan.
Ketiga, simpan campuran tersebut dalam wadah yang bisa ditutup agar tidak tumpah ataupun bocor.
Keempat, kamu baru bisa membuangnya ke tempat sampah bersamaan dengan sampah lainnya.
Kelima, jangan lupa untuk menghilangkan seluruh informasi pribadi yang biasanya menempel pada kemasan obat.
Kamu bisa merusak kemasan obat yang terbuat dari plastik dengan mengguntingnya kecil-kecil.
Sedangkan wadah kemasan obat berupa botol kaca bisa dipecahkan terlebih dahulu sebelum dibuang ke tempat sampah.
(*)