Orangtua si anak kembali sekitar 20 menit kemudian dengan kunci cadangan dan berhasil membebaskan anaknya tanpa luka.
Kasus ini menjadi pelajaran lagi bagi para orangtua.
Dalam beberapa kasus, anak sampai meninggal karena terkunci dalam mobil.
Mengutip Kompas.com, Director Training The Real Driving Center (RDC) Marcell Kurniawan menyampaikan, jika ada kejadian anak yang terkunci di dalam mobil tentunya sangat berbahaya. Salah satunya karena panas di dalam kabin mobil bisa naik.
“Anak terkunci di dalam mobil bisa menyebabkan fatalitas bila panas di dalam kabin naik atau kebocoran karbon dioksida terjadi,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (4/2/2020).
Marcell menambahkan, dalam kondisi tersebut, anak akan dehidrasi dan kehabisan oksigen. Bahkan dalam waktu yang lama, anak bisa meninggal dunia.
“Bisa saja (kekurangan oksigen), karena bila mobil diparkir tanpa menyalakan mesin dan AC, suhu kabin bisa naik signifikan yang dapat menyebabkan kepanasan dan dehidrasi,” ujarnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Balita Terkunci di Dalam Mobil, Warga Bantu Semprot Air Karena Orangtuanya Tak Mau Kaca Mobilnya Dipecah