Grid.ID – Tidak dapat dimungkiri, pandemi Covid-19 membuat masyarakat ragu untuk berobat ke klinik atau rumah sakit ketika mengalami keluhan kesehatan. Banyak orang takut terpapar virus akibat bertemu dengan banyak orang di puskesmas atau rumah sakit.
Mengutip dari pemberitaan Kompas.com, Senin (1/3/2021), Wakil Menteri Kesehatan Dante Harbuwono mengatakan bahwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat penurunan kunjungan ke fasilitas kesehatan (faskes) selama pandemi virus corona.
Data tersebut dihimpun sepanjang 2020. Ia mencontohkan, kunjungan ke puskesmas yang turun sebanyak 83,6 persen. Kunjungan ke rumah sakit juga turut anjlok.
Kekhawatiran masyarakat akan terpapar virus saat berada di faskes adalah hal yang wajar.
Baca Juga: Ramalan Shio Kerbau Bulan Agustus 2021, Hati-hati dengan Stres yang Berakibat Pada Masalah Kesehatan
Meski demikian, apabila mengalami gangguan kesehatan, menunda untuk konsultasi dokter di faskes dan mendapat penanganan medis juga tidak baik. Apalagi, ketika pasien malah mendiagnosis diri sendiri berdasarkan informasi di internet.
Untungnya, teknologi kini sudah merambah beragam bidang, termasuk layanan kesehatan. Fasilitas telekonsultasi atau telemedicine dapat menjadi solusi untuk membantu masyarakat memperoleh konsultasi dokter dari rumah.
Namun, perlu diingat hanya keluhan kesehatan ringan dan tidak gawat darurat yang bisa diatasi lewat konsultasi dokter online.
Apabila gejala yang dirasakan berat, dokter akan tetap menganjurkan pasien memperoleh perawatan di rumah sakit.
Baca Juga: Banyak Kerjaan Bikin Kamu Tertekan? Yuk Lakukan 4 Cara Efektif dan Efisien Ini Buat Hempaskan Stres
Agar konsultasi dokter secara online melalui layanan telemedicine lebih efektif dan terasa manfaatnya, berikut tipsnya.
1. Siapkan rekam medis pribadi