Tak berhenti sampai di situ, Bobby juga membeberkan hal-hal apa saja yang dilakukannya dalam sidak.
"Saya juga mengecek surat tugas ke beberapa pekerja dikarenakan Surat Tanda Registrasi Pekerja (STRP) ini yang digunakan pekerja untuk melintas di jalur-jalur penyekatan agar tidak diputar balikkan oleh petugas.
Namun, didalam surat tersebut harus dicantumkan tanggal giliran para pekerja untuk bekerja agar surat keterangan tersebut tidak digunakan pekerja untuk beraktivitas kemana-mana saat tidak dalam jadwal kerja.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan dan mencegah penyebaran Covid-19 di perusahaan-perusahaan di Kota Medan.
#KolaborasiMedanBerkah," pungkasnya.
Namun, meski telah melakukan kerja keras dalam menjalankan tugasnya sebagai Wali Kota, Bobby Nasution masih saja mendapat kritikan publik.
Hal ini terlihat melalui komentar yang ada pada unggahan tersebut.
Salah satunya datang dari pemilik akun Instagram @yuswan.fauzi.9.
Yuswan melayangkan protes karena sang wali kota tak menanggapi dirrect message (DM) dan komentar yang ada diInstagram Bobby Nasution.
"DM coment gk d gubris sama pak bobby..byk yg kecewa sama pilihan sendiri," ungkap @yuswan.fauzi.9.