1. Kepositifan Membantu Manajemen Stres
Apakah kamu mudah kewalahan oleh pekerjaan dan kehidupan secara umum, membuat kamu merasa tidak berdaya dan putus asa?
Sebuah studi oleh Rohit Rastogi menunjukkan bahwa berpikir positif memungkinkan kita untuk mengatasi situasi stres yang mengurangi efek kesehatan berbahaya dari stres kronis pada tubuh, seperti penurunan kecemasan, tingkat depresi dan kesehatan psikologis dan fisik yang lebih baik.
Pernapasan diafragma dan olahraga teratur juga bisa menjadi alat manajemen stres yang bagus untuk dimasukkan ke dalam rutinitas harian kamu.
2. Kepositifan Membantu Kamu Menumbuhkan Semangat Bersyukur
Bersyukur adalah perasaan nyaman memiliki hal-hal yang kamu inginkan dan butuhkan.
Tetapi ketika kamu tidak bersyukur, kamu bisa merasa kosong, tidak lengkap, dan kurang.
Ketika kamu mempraktikkan rasa syukur, itu membantumu menyadari semua hal baik yang sudah kamu miliki.
Tidak peduli seberapa kecil kelihatannya dan itu membantu mengingatkan kamu tentang kendali yang kamu miliki atas hidup.
Coba ucapkan tiga hal yang kamu syukuri di pagi hari untuk membawa lebih banyak sinar matahari ke dalam harimu.
3. Ini Membantu Kamu Memiliki Lebih Banyak Kesabaran dan Rasa Syukur terhadap Diri Sendiri
Kesalahan dan kegagalan merupakan bagian dari manusi.
Well, hal ini bisa menjadi memalukan dan memilukan ketika kita gagal dan kita cenderung bersikap sangat keras pada diri sendiri.
Saat pola pikir kamu berubah, kamu belajar menerima kegagalan dengan cinta, kasih sayang, dan pengertian, tanpa memikirkannya.