Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Beberapa waktu lalu, masyarakat Maluku digegerkan dengan penemuan jasad wanita yang terlilit tali di Pantai Losane, Kota Masohi.
Jasad wanita yang tak diketahui identitasnya itu ditemukan warga pada Selasa (17/8/202).
Setelah dilakukan penyelidakan, dalang di balik kasus tersebut adalah ES alias Ewin yang tak lain adalah kekasih dari wanita tersebut.
ES yang kesehariannya berprofesi sebagai tukang becak itu tega membunuh kekasihnya dan membuang jasadnya dengan cara keji.
Melansir dari Kompas.com, ES tega menganiaya korban hingga tewas di kamar indekos, tempat mereka tinggal bersama, Kamis (12/8/2021), pukul 23.30 WIT.
Kejadian tersebut bermula ketika ES yang baaru pulang menarik becak, mendapati kekasihnya sedang mandi di malam hari.
Menurut Kapolres Maluku Tengah, AKBP Rosita Umasugi, karena kesal korban sering mandi malam, ES pun tega menganiaya kekasihnya hingga meninggal.
“Jadi tersangka ini kesal karena kekasihnya ini sering mandi malam, dia marah dan menganiaya kekasihnya itu,” kata Rosita yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Jumat (20/9/2021).
Mengutp dari TribunJateng.com, kala itu ES langsung masuk ke kamar mandi memukuli kekasihnya.
ES bahkan tega memukuli dan membenturkan kepala korban ke dinding hingga berdarah.
Korban yang sudah tidak berdaya lalu diangkat ES ke tempat tidur, tersangka juga sempat membersihkan kepala kekasihnya.
Namun, meski mengetahui kondisi kekasihnya tersebut, ES justru pergi meninggalkan korban untuk kembali mengayuh becak.
Saat kembali keesokan harinya, ES mendapati kekasihnya sudah meninggal dunia.
Alih-alih segera membawa ke rumah sakit, ES justru memilih tetap tinggal bersama jasad korban hingga 5 hari lamanya.
Barulah pada Selasa (17/8/2021) dini hari, ES membawa keluar jasad korban dari kamar indekosnya untuk dibuang ke laut.
Betapa kejinya, ES sempat mengikat dua bongkahan batu di bagian tubuh korban sebelum membuangnya ke laut.
Jasad korban kemudian kembali diikat di sebuah jangkar milik nelayan.
Jasad korban kemudian ditemukan warga dalam kondisi tanpa identitas dan terlilit tali, pada Selasa (17/8/2021).
(*)