Daging ayam dikemas dengan nutrisi yang sangat bermanfaat.
Dalam 100 gram ayam mentah mengandung protein 31 gram, lemak 3,6 gram, energi 165 kkal, vitamin A 21 IU, vitamin B1 0,1 mg, vitamin B2 0,1 mg, vitamin B3 13,7 mg, vitamin B6 0,6 mg, vitamin B12 0,3 mcg, asam folat 4 mcg, dan masih banyak lagi.
Dengan beragam kandungan tersebut, maka asupan ini bisa membantu pertumbuhan otot, meningkatkan sistem peredaran darah, hingga meningkatkan imunitas.
Akan tetapi, ada catatan tersendiri saat hendak menyajikan ayam kepada bayi.
Hal ini berkaitan dengan kualitas dan kebersihan daging ayam itu sendiri.
Berikut tips aman menyajikan ayam untuk bayi:
1. Usahakan beli ayam organik, ya.
Apabila membeli ayam non-organik, maka waspadalah terhadap ayam yang telah disuntik hormon agar montok secara tidak wajar.
2. Belilah ayam yang kulitnya buram, bukan yang berbintik-bintik.
Saat membeli ayam beku, perhatikan cairan di dalam kemasan.
Hindari membeli ayam beku dengan cairan yang beku di dalamnya.
Hal ini karena bisa berarti ayam dicairkan dan dibekukan lagi, jadi tidak aman dikonsumsi.
3. Jangan menyimpan ayam segar di lemari es lebih dari dua hari.
4. Lelehkan ayam beku di lemari es, kecuali jika ingin memasaknya segera.