Serai dapat meringankan mual, sembelit, kembung, dan menenangkan perut untuk menjaga sistem pencernaan tetap pada fungsinya.
Studi tahun 2012 yang diterbitkan oleh National Institutes of Health menunjukkan bahwa serai efektif melawan tukak lambung dan kram.
2. Mengatur tekanan darah
Serai mengandung potasium dan bisa meningkatkan produksi urin dalam tubuh.
Kondisi tersebut mampu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi darah.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Medical Forum Monthly, serai efektif dalam menurunkan tekanan darah.
3. Membantu penurunan berat badan
Teh serai digunakan sebagai teh detoks untuk meningkatkan metabolisme, yang selanjutnya membantu menurunkan berat badan.
Menurut laporan tahun 2013 yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, kehadiran senyawa polifenol dan kandungan kafein dalam serai bisa meningkatkan pengeluaran energi dan oksidasi lemak.
Otomatis kondisi itu berkontribusi pada penurunan berat badan.
Baca Juga: 7 Khasiat Teh Serai untuk Kesehatan, Melancarkan Pencernaan hingga Meredakan Nyeri Haid
4. Mencegah kanker
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Journal Agriculture and Food Chemistry, serai kaya akan antioksidan.
Antioksidan ini memiliki kemampuan untuk melawan radikal bebas, yang bertanggung jawab untuk perkembangan sel kanker dan penuaan dini.
5. Mengurangi kecemasan
Serai adalah formula herbal yang dapat membantu meredakan kecemasan dan stres.
Pusat Kanker menyarankan untuk mencium serai guna mengurangi kecemasan dan stres.
6. Mencegah masalah kardiovaskular
Serai secara tradisional digunakan untuk mengobati kolesterol tinggi dan mengelola penyakit jantung.
Sebuah artikel yang diterbitkan dalam Journal of Advanced Pharmaceutical Technology & Research meneliti dampak serai pada tikus.
Ditemukan bahwa asupan serai menurunkan kadar kolesterol.
Nah, karena dampak signifikan mengurangi kolesterol, maka dapat meningkatkan kesehatan jantung dan memberikan perlindungan dari penyakit tersebut.