Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Seorang selebgram asal Makassar mendadak unggah video permintaan maaf di jejaring media sosial.
Postingan video selebgram asal Makassar tersebut rupanya sebagai bentuk penyesalannya lantaran telah melanggar aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM.
Sebelumnya, publik sempat dihebohkan dengan kabar seorang selebgram asal Makassar yang nekat gelar pesta ulang tahun di masa pandemi.
Identitas dari selebgram yang nekat gelar pesta ulang tahun di masa PPKM itu diketahui bernama Sartika Diman.
Melansir dari Kompas.com, pesta ulang tahun itu diadakan di sebuah tempat pertemuan di Jalan Gontang Raya, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu (29/8/2021) malam.
Namun, pesta tersebut akhirnya terpaksa dibubarkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Makassar.
Plts Kepala Satpol PP Makassar, Iqbal Asnan mengatakan, pihaknya membubarkan pesta tersebut lantara Makassar kala itu tengah menjalani PPKM Level 4.
Tak hanya membubarkan acara, lokasi pesta tersebut pun juga disegel.
Buntut dari kejadian tersebut, selebgram Sartika Diman akhirnya mengunggah video permintaan maaf di akuun Instagram miliknya @sartika_diman, pada Rabu (2/9/2021).
Mengutip dari Tribun-video.com, dalam video berdurasi 1 menit 8 detik tersebut, Sartika Diman meminta maaf kepada pemerintah dan seluruh masyarakat atas perilakunya.
"Saya Sartika Diman ingin meminta maaf kepada seluruh teman dan masyarakat terkait masalah yang heboh kemarin," kata Sartika Diman yang dikutip Grid.ID dari Tribuun-video.com, Kamis (2/9/2021).
Sedangkan, terkait banyaknya tamu yang tidak memakai masker dan menjaga jarak, Sartika Diman mengak hal itu sebagai bentuk keteledorannya.
"Saya mengakui yang kemarin itu karena ego, membuat acara ditengah pandemi dengan konsep wedding," kata Sartika Diman.
"Jujur itu adalah mimpi saya yang tertunda, makanya saya buat acara seperti itu. Saya lihat banyak nya acara jadi bisa," lanjutnya
Melalui video tersebut, Sartika Diman mengakui kesalahannya dan berjanji akan lebih menaati aturan pemerintah dengan menjalankan protokol kesehatan.
(*)