Find Us On Social Media :

Bak Keajaiban, Seorang Suami Rawat Istri yang Positif Covid-19 Selama 14 Hari Tidak Ikut Tertular, Padahal Sudah Berulang Kali Tes Antigen

By None, Sabtu, 4 September 2021 | 09:39 WIB

ilustrasi tes Covid-19

Kala itu, Ali hanya berpikir agar istrinya segera sembuh, apalagi saat itu istrinya tengah mengandung anak mereka yang pertama.

"Yang perlu dikhawarikan saat itu sang istri bukan Covid-19, kalaupun harus terpapar tidak masalah ikut terpapar Covid-19 juga yang penting kesembuhan dulu," tuturnya.

Baca Juga: Kondangan Zaman Now Digelar Leslar, Begini Ketatnya Aturan Bagi Tamu Undangan yang Menghadiri Tasyakuran Pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora di Masa Pandemi Covid-19!

RSU Provinsi

Pengalaman dan pilihan mendamping pasien Covid-19 tak hanya dilakukan Ali.

Anai (56) juga ikut merawat sang istri terpapar Covid-19 di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Bangka Belitung.

Namun Anai tidak melakukan swab antigen di rumah sakit, pihak rumah sakit memintanya untuk swab mandiri saja.

Saat sang istri di hari ke 15 meninggal dunia pada malam hari, Anai justru tidak melakukan tes terlebih dulu, baru keesokan harinya ia melakukan pemeriksaan.

"Dari rumah sakit diminta untuk swab mandiri di luar atau di puskesmas. Jadi ketika keluar dari rumah sakit malam itu justru saya ke pemakaman dulu baru besoknya tes" sebut Anai.

Setelah merawat sang istri dengan kasus terkonfirmasi positif dengan gejala, hasil swab antigen Anai juga negatif.

"Sejak awal masukan memang sudah harus siap pasang badan, karena kalau sudah masuk ga boleh keluar-kekuar lagi, masuknya dites negatif keluar tes mandiri juga negatif," tuturnya.

Baca Juga: Telat Vaksin Dosis Kedua? Jangan Panik, Kamu Ternyata Bisa Loh Dapatkan Vaksinasi Covid-19 Asalkan Tak Lewat dari Jangka Waktu Ini