4. Infeksi telinga
Infeksi telinga tak hanya berisiko tinggi bagi para perokok, tetapi juga bagi anak Anda yang merupakan perokok pasif.
Risiko infeksi telinga pada anak-anak dapat meningkat jika orangtua mengisi udara di rumah dengan asap rokok.
5. Masalah pernapasan ketika dewasa
Anak yang sering terpapar asap rokok akan lebih sering batuk-batuk. Anak juga lebih berisiko terserang asma.
Dampak buruknya mungkin tak selalu terlihat saat anak masih kecil.
Saat dewasa nanti, anak bisa memiliki masalah pada pernapasannya jika lingkungan sekitarnya adalah perokok.
6. Anak jadi perokok
Dampak negatif jika Anda selalu merokok di depan anak adalah kemungkinan besar mereka akan menjadi perokok saat mereka beranjak dewasa.
Masalah kesehatan akan lebih buruk terjadi jika usia perokok semakin muda.
Untuk menghindari risiko ini, langkah terbaik bukan tidak merokok di depan atau dekat Anak, tetapi berhentilah merokok mulai dari sekarang!
(*)