Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Seorang bayi bernama Ainaa menderita bronkopneumonia dan infeksi paru-paru.
Akibatnya, Ainaa harus menjalani perawatan di rumah sakit dengan bantuan selang untuk pernapasannya.
Penyebab Aina menderita penyakit bronkopneumonia karena ayahnya adalah seorang perokok.
Dikutip Grid.ID melalui Nakita, Senin (6/9/2021), kisahnya ini dibagikan oleh sang ibu, Destriana di Facebooknya pada Desember 2018 lalu dan langsung viral.
Sang ibu mengisahkan bahwa anaknya yang masih bayi itu harus menderita penyakit tersebut karena ayahnya merokok meski tak langsung menghirup asapnya.
"Awalnya saya fikir ,, ah aman aman aja tuh ayahnya ngeroko diluar yg penting asapnya ga masuk ke dalem...
But in fact is BIG NO ...!!!
Merokok itu penyakit,, candu,, ga cuma mematikan si perokok,, tapi juga orang2 disekitarnya termasuk yg kamu sayang (emoji).
Racun dari asap itu bertahan dan mengendap dirambut,, dibaju ,, dikulit si perokok," jelasnya di Facebook.
Baca Juga: Tak Hanya Gangguan Paru-paru, Asap Rokok Bisa Menybabkan Anak Stunting!
Ainaa tak hanya satu-satunya korban akibat aktivitas merokok orang terdekat.
Kejadian juga pernah dialami oleh seorang bayi yang meninggal karena paparan asap rokok yang justru berasal dari ayah dan kakaknya sendiri.
Hal ini disampaikan oleh sebuah akun Facebook bernama Nabila Casandra.
Dikutip Grid.ID melalui Tribunnews.com, Senin (6/9/2021), Akun Facebook ini membagikan kisah pilu tentang adiknya yang masih bayi dan harus meregang nyawa karena kejamnya asap rokok.
Kejadian ini terjadi pada pertengahan April 2018 lalu, seperti yang disampaikan Nabila Casandra melalui Facebooknya.
Pada 11 April, ia sempat memohonkan doa untuk kesembuhan adiknya yang dirawat di rumah sakit.
Ia mengatakan bahwa sang adik harus merasakan sakit akibat asap rokok, dan harus bertahan dengan napas yang naik turun.
"Mohon doa untuk kesembuhan adik saya smua teman dumay
Saya percaya bahwa asap rokok memang benar benar berbahaya sekarang
Saya menyaksikan sendiri melihat jelas bagaimana adik saya merasakan
Sakitnya akibat asap rokok tangan yg mungil menahan rasa sakit karna jarum harus bertahan dengan nafas yg naik turun .
Cukup rokok memang benar benar membunuh tidak ada yg menguntungkan sedikitpun," tulis Nabila Casandra di Facebooknya.
Sayangnya, keesokan harinya perempuan tersebut mengabarkan bahwa sang adik akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.
Ia pun memohonkan doa dan keikhlasan atas kepergian adik kesayangannya itu.
Baca Juga: Alvin Faiz Disebut-sebut Gunakan Narkoba, Ameer Azzikra: Rokok Aja Bang Alvin Gak Demen!
Melalui unggahannya, Nabila Casandra secara tak langsung juga mengatakan bahwa adiknya meninggal karena paparan asap rokok yang dihirupnya dari sang ayah dan kakak laki-lakinya.
Ayah dan kakaknya tersebut sepertinya sering merokok di dekat adik Nabila Casandra yang masih bayi.
Sehingga sang adik terkena langsung asap rokok yang diembuskan oleh orang-orang tersayangnya itu.
Sebelum akhirnya meninggal dunia, bayi tersebut harus menjalani perawatan selama 4 hari dengan bantuan berbagai alat medis.
Ia pun mengingatkan banyak orang terutama bagi para perokok untuk tak melakukannya karena asap rokok sangat berbahaya.
"Alfatiha untuk kamu adeku tersayang ayuk iklas dek mungkin allah lebih sayang sma kamu lebih bisa ngerawat kamu surga untukmu sayang.
Maafin ayah abang kk smua yg ngeroko dket kamu .maafin ayuk .ayuk cuma sampe sini bisa jaga adek .jadilah bidadari yg jadi penolong ayh sma umik.
Karna asap roko kamu harus menahan semuanya selama 4 hari tanganmu yg kecil bertarung dengan jarum kerongkonganmu yg mungil bertarung dengan selang yg panjang yg dimasukan .ayuk iklas ayuk sayang eren smoga eren menjadi penghuni surga.
Ini pun peringatan untuk ayah dan keluarga saya yg peroko bahwa memang benar asap rokok sangatlah berbahaya.
Himbauan bagi yg lain untuk lebih baik mencegah dari pada terjadi hal yg tidak kitaa inginkan.
Terimakasih yg sudah mendoakan adik saya .saya ucapkan terimakasi sebanyak banyaknya untuk kalian smua," jelasnya.
Unggahan Nabila Casandra itu pun menjadi viral dan telah dibagikan lebih dari 79 ribu kali oleh pengguna Facebook.
Unggahan Shinta itu juga mendapat lebih dari 61 ribu tanggapan warganet.
Banyak warganet yang ikut mendoakan adik Shinta yang akhirnya harus meninggal karena kejamnya asap rokok tersebut.
(*)