Ari pun menjelaskan bahwa limpanya harus diangkat total.
"Tempatnya di limpa dan limpa bukan alat pencernaan, tapi sistem imunitas kita, makanya gue double masker, totally (diangkat limpanya) sistem imun nanti diganti hati, kelenjar getah bening, serta vitamin dan vaksin-vaksin,” ujar sahabat Maia Estianty itu.
Lebih lanjut, Ari mengaku langsung pergi berkonsultasi ke dokter bedah untuk mengetahui jenis tumor tersebut.
Siapa sangka, Ari lantas mengetahui bahwa kanker yang diidapnya adalah kanker langka.
“Pendarahan berat pada jam ke-4 pas waktu laparascopy, akhirnya harus bedah total,” tutur Ari sambil memperlihatkan bekas operasinya.
"Tanya, 'gimana dok?' Ini sih ganas punya. yaudah mau diapain. Dari hasil patologi, kankernya sangat langka," jelas pelantun Hampa ini.
"Orang biasanya kena kanker limfoma, getah bening benjol-benjol, sering pingsan, anemia, darah putih sedikit, baru menimbulkan kerusakan limpa. Kalau gue kebalik, limpa dihinggapi kanker, ini case 2 di antara 4 ribu limfoma, ini kayaknya bakal dibikin jurnal,” ujarnya tertawa.
"Kanker gue itu namanya DLBCL (Diffuse large B-cell lymphoma) pokoknya kanker jenis B-cell yang mana bisa disembuhkan," pungkasnya.
(*)