Find Us On Social Media :

Bak Buah Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya! Perangainya Selalu Kena Omel Maia Estianty, Ternyata El Rumi Warisi Kebiasaan Buruk Ini dari Ahmad Dhani

By None, Jumat, 10 September 2021 | 12:11 WIB

Ahmad Dhani, El Rumi, dan Maia Estianty

Terlebih El Rumi sudah bertahun-tahun hidup bersama Ahmad Dhani, tentu tanpa sadar ia meniru kebiasaan sang ayah.

Melansir tayangan YouTube MAIA ALELDUL TV, Kamis (9/9/2021) kebiasaan yang dimaksud El adalah sifat boros.

Ya, di antara ketiga anak Maia Estianty, El Rumi adalah anak yang masih pilih tinggal dengan sang ayah hingga detik ini.

Beda dengan 2 saudaranya, Al dan Dul, El hanya sesekali menginap di rumah sang ibu.

Selebihnya, El sering habiskan waktu di kediaman sang ayah.

Bertahun-tahun hidup bersama Ahmad Dhani, El tanpa sadar meniru kebiasaan Ahmad Dhani.

Termasuk kebiasaan Ahmad Dhani yang begitu boros soal uang.

Baca Juga: Al, El, Dul Ternyata Sempat Pertanyakan Alasan Orang Tuanya Bercerai, Maia Estianty Justru Beri Jawaban Tak Terduga hingga Singgung Soal Kesempurnaan Hidup

Warisi kebiasaan buruk sang ayah ini, El Rumi mengaku paling sering kena omel Maia Estianty.

Di antara saudara-saudaranya yang lain, El Rumi memang paling boros soal uang.

Suka pakai uang tanpa pikir-pikir, El melulu kena peringatan keras oleh Maia Estianty.

"Menurutku bunda gak marah sih, cuma dia selalu ngingetin kalau aku boros," ujar El Rumi.

"Karena aku salah satu anaknya dia yang paling boros ya itu menurun dari kehidupan ayah," imbuhnya.

Terbawa sifat boros sang ayah, El Rumi jadi kudu terus diingatkan Maia Estianty untuk menabung.

"Dan bunda selalu ngingetin jangan selalu boros dan harus selalu menabung," ujarnya.

Baca Juga: Telan Asam Garam Kehidupan Bersama-sama Sejak Kecil, El Rumi Bongkar Habis-habisan Kelakuan Al Ghazali dan Dul Jaelani yang Membuatnya Kesal!

"Menurutku itu salah satu yang selalu bunda ingetin," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di laman Sosok.id dengan judul

Ngomel lah Maia Estiany, El Rumi Warisi Kebiasaan Buruk Ahmad Dhani, Ngaku Kerap Diperingati Keras: Nurun dari Ayah

(*)