Mengurangi peradangan
Salah besar jika menganggap berjalan tanpa alas kaki justru berbahaya karena dapat menyebabkan infeksi.
Nyatanya, berjalan nyeker dapat membantu melepaskan elektron positif yang bertindak sebagai antioksidan untuk mencegah dan mengurangi peradangan.
Peradangan ini merupakan kerusakan pada sel-sel tubuh akibat komplikasi seperti kanker, penuaan, masalah jantung, dan lainnya.
Baca Juga: Keseleo hingga Kejang Otot Bisa Jadi Penyebab Nyeri Punggung Saat Berjalan loh, Hati-hati deh!
Meningkatkan sistem saraf
Berjalan dengan telanjang kaki dapat merangsang saraf dan vena yang kemudian meningkatkan sistem saraf.
Diwartakan oleh Kompas.com bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat meregulasi endokrin dan sistem saraf dengan mengembalikan fungsi sistem saraf kembali normal.
Memperlambat penuaan kulit
Sebuah studi di University of California menemukan manfaat positif berjalan telanjang kaki terhadap penuaan kulit.
Menurut penelitian ini, dengan kontak fisik antara permukaan bumi dan kulit manusia selama satu jam dapat mengembalikan kelancaran aliran darah pada wajah.
Hal ini dapat merangsang perbaikan jaringan kulit sehingga memperlambat tanda-tanda penuaan. (*)