Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Belakangan ini dunia hiburan dikagetkan dengan kabar kesehatan Ari Lasso yang sempat menurun.
Sebagaimana kita tahu bahwa Ari Lasso divonis mengidap kanker Limfoma yang cukup langka.
Ari Lasso lantas melakukan tindak operasi angkat limpa yang ternyata sudah menempel dengan tumor yang ukurannya 2 kali lebih besar dari organ limpanya.
Meski harus berjuang mengalahkan sel kanker yang tumbuh di badannya, Ari Lasso justru sangat bersyukur akan satu hal yang menurutnya merupakan sebuah petunjuk besar.
Ya, sebelum divonis mengidap kanker limfoma, Ari Lasso sempat terpapar virus Covid-19.
Ia pun berusaha untuk menjalani kehidupan yang jauh lebih sehat dari biasanya dengan menambah olahraga lari di sela-sela proses penyembuhan.
Di sanalah awal mula Ari Lasso merasa ada yang aneh dengan tubuhnya.
Ali-alih merasa bugar selepas olahraga, Ari justru merasa perutnya seakan ditusuk-tusuk yang menembus sampai ke punggung.
Mulanya ia menyangka bahwa itu hanyalah masuk angin saja, namun ternyata itu adalah sakit yang dipicu oleh tumor yang semakin bertumbuh dengan ganasnya.
"Kalau aku nggak kena Covid, mungkin aku nggak akan olahraga, olahraga lari, jogging yang cukup intens."
"Nah, olahraga lari dan jogging yang intens tersebut menimbulkan si tumor ini bersentuhan dengan lambung dan sekitarnya, kayak gondal-gandul gitu loh guys, sehingga menimbulkan radang yang membuat aku serangan sakit yang pertama," ucap Ari Lasso, dikutip dari Youtube-nya, Sabtu (11/9/2021).
Ia pun bersyukur karena Covid-19 membuatnya tersadar akan tumor yang ternyata sudah lama berkembang di perutnya.
Jika Ari Lasso tak terpapar Covid-19, kemungkinan besar ia tak akan berolahraga intens dan tak akan merasakan rasa sakit tersebut hingga bertahun-tahun ke depan.
"Jadi, kalau sampai aku nggak olahraga, mungkin aku nggak bakal tahu kalau ini sampai bertahun-tahun lagi, dan itu sudah akan menguasai tubuhku, jadi aku bersyukur sekali akan hal ini," sambungnya.
Baca Juga: Bakal Jalani Kemoterapi, Ari Lasso Akui Takut Botak sampai Siap Lakukan Hal Ini
Juri ajang pencarian bakat Indonesian Idol itu akhirnya harus mundur dari pekerjaannya di stasiun televisi demi fokus pada pengobatan.
Ia pun akan banyak bekerja dari rumah dan tetap menyapa penggemar secara daring.
"Mungkin aktivitasku akan berkurang, yang pasti kalau di tv sudah tidak ada lagi, tapi mudah-mudahan aktifitas online di tengah-tengah treatment masih bisa dilakukan," tambahnya.
(*)