"Saya dikurung di kamar dan dipukuli tanpa henti," tulis Jang Ja Yeon dalam surat yang ditinggalkan."Saya tidak menghasilkan banyak uang sebagai pendatang baru, tapi saya bertanggung jawab membayar gaji manajer," sambungnya.Melansir dari Korea Times, Kantor Polisi Bundang mengonfirmasi bahwa dalam surat tersebut sang aktris dipukuli dan dipaksa mengantarkan minuman keras.Tak hanya itu, pemain serial Boys Over Flower dipaksa berhubungan seks dengan sederet sutradara, CEO, dan petinggi media.Sebanyak 40 polisi turut mengusut kasus ini dan menugaskan tim investigasi khusus.Namun demikian, tidak satupun nama yang dituliskan Jang Ja Yeon terbukti bersalah.Hanya CEO agensi Jang Ja Yeon dan managernya yang ditahan dan didenda sesuai hukum.