Find Us On Social Media :

Gara-gara Ayahnya Perokok, Seorang Bayi Menderita Penyakit Ganas dan Harus Menjalani Perawatan di Rumah Sakit

By Hana Futari, Sabtu, 18 September 2021 | 16:23 WIB

Ilustrasi Bayi

Laporan Wartawan Grid.ID, Hana FutariGrid.ID - Nasib malang menimpa seorang bayi bernama Ainaa yang harus berjuang menjalani perawatan di rumah sakit.Menjalani perawatan di rumah sakit, bayi Ainaa harus menggunakan selang untuk membantunya bernapas.Dikutip Grid.ID dari Nakita.ID, Ainaa menderita bronkopneumonia dan infeksi paru-paru di usianya yang masih sangat belia.Usut punya usut, Ainaa menderita penyakit tersebut disebabkan ayahnya adalah seorang perokok.Kisah pilu bayi Ainaa yang berjuang di usianya saat belia dibagikan oleh sang bunda, Destriana di akun Facebooknya pada 2018 lalu."Awalnya saya fikir, ah aman aman saja tuh ayahnya ngerokok di luar yang penting asapnya ngga masuk ke dalam," tulis ibunda Ainaa.Namun ternyata pemikiran Destriana salah."But in fact is BIG NO! Merokok itu penyakit, candu, enggak cuma mematikan si perokok, tapi juga orang-orang di sekitarnya termasuk yang kamu sayang. Racun dari asap itu bertahan dan mengendap di rambut, di baju, di kulit si perokok," jelasnya di Facebook.

Baca Juga: Ternyata Bukan Keinginannya Sendiri, Kini Terkuak Sosok yang Sarankan Yosef Sewa Jasa Pengacara Sejak Jadi Saksi Pembunuhan Istri dan Anaknya di Subang

Sementara itu, dikutip Grid.ID dari Intisari-online.com, Bronkopneumonia merupakan salah satu jenis penyakit saluran pernapasan yang rentan menyerang bayi.Mengutip Healthline, bronkopneumonia atau pneumonia lobular adalah jenis pneumonia yang berpotensi menyebabkan peradangan pada bronkus. Ini adalah saluran udara yang memberi makan udara ke paru-paru.Seorang penderita bronkopneumonia kemungkinan mengalami kesulitan bernapas karena saluran udara mereka menyempit. Kondisi peradangan tersebut membuat paru-paru mereka mungkin tidak mendapatkan cukup udara. Hal ini disebabkan oleh bakteri streptokokus pneumonia dan umumnya dialami oleh bayi dan anak-anak. Bronkopneumonia dan berbagai jenis infeksi pneumonia lainnya memang tak bisa dianggap sepele.Bahkan, penyakit ini bisa mengakibatkan kematian pada anak-anak.Dilansir dari IDAI, berdasarkan data Badan PBB untuk Anak–Anak (Unicef), pada 2015 kurang lebih 14 persen dari 147ribu balita di Indonesia meninggal dunia lantaran menderita pneumonia.

Baca Juga: Bikin Geram Satu Indonesia! Begini Pengakuan Oknum Guru Honorer yang Memanfaatkan Kepolosan Muridnya hingga Dilecehkan Secara Sadar!

(*)