Tidak diragukan lagi dia menjalani kehidupan yang mewah, makamnya dipenuhi kemewahan yang hanya bisa dilakukan oleh orang kaya di zamannya.
Hal itu termasuk pakaian sutra bersulam indah, rok, sarung tangan mungil, kantong sutra yang diisi dengan berbagai bumbu, bunga yang harum, kotak-kotak kosmetik, alat musik dan patung musisi, serta lebih banyak barang-barang lainnya.
"Benda-benda ini menunjukkan Lady Dai hidup mewah, yang sangat dia nikmati," kata Willow Weilan Hai Chang, direktur Galeri Institut Tiongkok di New York City pada tahun 2009 lalu.
"Dia ingin mempertahankan gaya hidup yang sama di akhirat," tambahnya.
Dia ditemukan terbungkus dalam 20 lapisan sutra dan dibaringkan dalam serangkaian 4 peti mati berlapis-lapis dengan ukuran yang semakin kecil.
Bagaimana sebenarnya tubuh Lady Dai bertahan dari pembusukan adalah sebuah misteri, karena banyak mayat di ruang kedap udara dan kedap air yang sama, gagal dipertahankan.
Selain itu, ditemukan pula banyak harta peninggalan bekas kekayaan Lady Dai.
Baca Juga: Masih Terawat Meski Ditemukan Usai 2.100 Tahun Yang Lalu, Ini Rahasia Cantik Mumi Lady Dai