Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Soda sering dipilih menjadi minuman menyegarkan favorit untuk menghilangkan dahaga.
Saking favoritnya minuman ini, sudah banyak restoran yang menawarkan soda dalam menunya.
Hal ini tidak mengherankan karena soda sangat nikmat untuk dijadikan teman makan apapun.
Namun, jangan salah, ternyata tidak semuanya aman untuk dikonsumsi bersama minuman bersoda.
Contohnya adalah susu yang biasa dicampurkan bersama minuman bersoda sebagai soda gembira.
Melansir BangkaPos.com, mengonsumsi soda yang dicampur susu akan menghasilkan kalsium karbonat.
Senyawa ini merupakan senyawa yang sulit dilarutkan air dan sulit dicerna tubuh sehingga dapat menyebabkan batu ginjal.
Selain susu, inilah makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi bersama soda yang dikutip dari BangkaPos.com dan Bobo.id.
Makanan yang terbuat dari susu
Bukan hanya susu sendiri, makanan yang terbuat dari susu sebaiknya juga tidak dikonsumsi bersamaan dengan soda.
Jika nekat, campuran soda dan susu akan menghasilkan banyak asam yang mengakibatkan perut kram dan gangguang pencernaan.
Durian
Khususnya bagi penderita diabetes dan hipertensi, jangan sampai mengonsumsi durian dan soda bersamaan.
Pasalnya, kombinasi ini akan menghasilkan gas yang tinggi sehingga menimbulkan kembung.
Pizza
Kombinasi pizza dan soda yang terlanjur menjadi favorit semua orang ternyata dapat membahayakan tubuh.
Jika dikonsumsi secara bersamaan, kombinasi ini akan memperlambat proses pencernaan.
Parahnya lagi, kombinasi pizza dan soda mengandung fruktosa dan karbohidrat tinggi yang dapat menaikkan kadar gula darah.
Mie Instan
Mengonsumsi mie instan yang mengandung zat alkali dan soda yang mengandung asam akan menghasilkan karbondioksida dalam perut.
Hal ini dapat menyebabkan sakit perut, kembung, dan masalah pencernaan lainnya yang membuatmu tidak nyaman.
Kopi dan minuman kafein lainnya
Tahukah kamu bahwa soda adalah salah satu minuman yang mengandung kafein?
Jika dikonsumsi bersama kopi yang juga mengandung kafein, kombinasi ini akan menyebabkan overdosis kafein.
Kondisi ini bisa mengakibatkan mual, diare, sering buang air kecil, berhalusinasi, hingga gangguan tidur.
Dalam kondisi parah, overdosisi kafein sangat berbahaya karena dapat memicu kematian. (*)