Find Us On Social Media :

Gunakan Dollar Amerika sebagai Mata Uang, Segini Mahalnya Biaya Makan di Timor Leste

By None, Selasa, 21 September 2021 | 16:46 WIB

ilustrasi uang dollar dan makanan

Di sisi selatan Timor Leste, dataran pantai memiliki lebar 20-30 km, sedangkan di utara jauh lebih sempit dengan banyak bentangan pegunungan yang langsung ke laut.

Ada tanjung berbatu dan hamparan panjang pantai pasir putih halus.

Di sepanjang kedua pantai, pemandangan laut yang berkilauan sangat menakjubkan.

Terumbu karang tepi Timor Leste sangat luas dan patut dipuji.

Baca Juga: Masih Berjuang Keluar dari Kemiskinan Hingga Dikabarkan Akan Bangkrut, Timor Leste Tegaskan Tidak Mau Bergabung Kembali dengan Indonesia

Biaya Makan di Timor Leste

Ketika kamu mengunjungi Timor Leste, jangan berharap bisa menemukan makanan murah di sana.

Melansir Tribunnews.com, rata-rata harga sekali makan di restoran yang ada di sana sekitar USD 3 atau setara Rp42 ribuan.

Bahkan harga air mineral berukuran 330 ml dihargai USD 0,67 atau Rp9.400,- di Indonesia saja harga air mineral paling mahal sekitar Rp5.000 dengan ukuran yang sama.

Mata uang Timor Leste yang mengadopsi dolar AS mungkin memberi keuntungan tersendiri bagi negara tersebut.

Sayangnya, kenyataan yang terjadi adalah kondisi perekonomian mereka masih jauh dari kata kokoh.

Meski menggunakan dolar sebagai mata uangnya, Timor Leste belum bisa memaksimalkan potensi dari penggunaan dolar tersebut.

(*)

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Mahalnya Biaya Makan di Timor Leste, Segini Harga Air Mineral yang di Indonesia Saja Paling Mahal Dihargai Rp5.000 dengan Ukuran Sama