Find Us On Social Media :

Meregang Nyawa di Balik Jeruji Besi, Narapidana Asal Nigeria yang Jadi Korban Kebakaran Lapas Tangerang Malah Belum Dikebumikan, Ini Penyebabnya

By Nisrina Khoirunnisa, Selasa, 21 September 2021 | 17:18 WIB

Peti jenazah Rudhi alias Cangak bin Ong Eng saat berada di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat (10/9/2021)

Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa

Grid.ID - Kejadian kebakaran di Lapas Tangerang pada Rabu (8/9/2021) lalu menewaskan puluhan narapidana.

Melansir dari Kompas.com, polisi telah menetapkan sejumlah tiga orang tersangka dengan inisial RU, S, dan Y sebagai dalang kasus tersebut.

"Di dalam gelar perkara ditetapkan tiga tersangka," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Senin (20/9/2021).

Kebakaran besar yang menewaskan 49 orang itu tentu menjadi kabar yang cukup menghebohkan.

Pasalnya, banyak narapidana yang meninggal dunia karena tak sempat melarikan diri dari penjara.

Nasib pilu juga dialami oleh narapidana asal Nigeria yang mendekam di jeruji besi.

Meninggal dunia dalam kejadian tersebut, narapidana asal Nigeria justru belum dimakamkan sampai saat ini.

Baca Juga: Korban Meninggal Dunia Kebakaran Lapas Tangerang Total Mencapai 49 Orang, Pihak Kepolisian Tetapkan Tiga Orang Ini Sebagai Tersangka

Melansir dari Tribunnews.com, Samuel Muchado Nhavene asal Nigeria masih belum dikebumikan karena suatu alasan.

Saat ini, posisi jenazah Samuel masih berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Pihak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) rupanya tengah menunggu keputusan keluarga untuk hal tersebut.

"Saat ini tinggal satu WNA (warga negara asing) yang kita tunggu bagaimana sikap keluarga yang bersangkutan di Nigeria," jelas Yasonna Laoly, Selasa (21/9/2021).

Sebagai korban dalam kebakaran tersebut, narapidana asal Nigeria itu berhak mendapatkan tindakan dari pemerintah.

Semua proses pemulasaran jenazah Samuel akan ditindaklanjuti sesuai keinginan keluarga.

Baik jika keluarga memilih Samuel untuk diterbangkan ke Nigeria ataupun dikuburkan di Indonesia.

Baca Juga: Nasibnya Miris, Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Ditolak Mantan Istri, Keluarga Ungkap Alasannya

"Kita tanggung untuk pemulasarannya. Termasuk apabila keluarga minta kubur di sini kita urus atau dikremasi maka akan kita lakukan," pungkas Yasonna.

(*)