Dikutip TribunWow.com dari TribunSeleb.com pada Sabtu (25/9/2021), Odie Hodianto angkat bicara.
Odie Hodianto menyebut putri Nia Daniaty itu mendapatkan keuntungan sebesar Rp 9,7 miliar dari orang-orang yang ditipunya.
"Ini ada 225 orang ditipu dengan jumlah kerugian ditaksir mencapai Rp9,7 Miliar lebih," kata Odie Hodianto.
"Modusnya mengiming-imingi korban untuk diloloskan mengisi kekosongan jabatan di beberapa instansi karena terlapor mengaku memiliki link di BKN," tambahnya.
Tak berhenti di situ saja, Olivia Nathania diduga juga memalsukan surat dari instansi terkait.
Hal itu dilakukan Olivia Nathania supaya para korbannya percaya dengan dirinya.
"Pelaku juga memalsukan surat berkop Badan Kepegawaian Negara dengan tanda tangan kepala BKN yang aspal," tutur Odie Hodianto.
"Di surat itu tertera Terhitung Mulai Tanggal (TMT) seolah-olah korban diterima sebagai PNS untuk memulai bekerja tapi setelah di cek di BKN itu semua palsu," tandasnya.