"Berita beliau wafat benar-benar hoaks ya. Kita sih dari keluarga besar bilang nggak perlu," timpal manajer Tukul, Rizky Kimon.
Mereka pun lebih baik mendoakan penyebar hoaks dalam keadaan sehat daripada harus sibuk mencari berita hoaks itu.
"Kita sedih, kita berdoa yang buat berita itu semoga diberikan kesehatan. Berdoa sebalik," ucap Rizki Kimon.
Saat ini, Tukul masih menjalani perawatan intensif usai melakukan operasi pada bagian kepalanya.
Pria 57 tahun itu pun disebut sudah berangsur baik dari sakitnya.
"Yang pasti dari yang sebelum-belumnya progresnya sebelumnya sudah membaik, respons juga sudah membaik," pungkasnya.
(*)