Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur Aziza Grid.ID - Bukti baru kasus KDRT Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka terkuak! Kisruh rumah tangga Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka memulai babak baru. Setelah Jonathan Frizzy terpojok akan pengakuan Dhena Devanka, kini keadaan mulai berbalik. Seperti yang kita tahu, permasalahan Jonathan Frizzy dengan Dhena Devanka mencuat ke publik sejak isu perceraian keduanya. Sempat beredar kabar bahwa orang ketiga yang menjadi sumber utama permasalahan tersebut. Tak hanya itu, meski kondisi sempat mendingin, Dhena Devnka malah kembali mengungkap hal yang membuat pihak Jonathan Frizzy naik pitam. Melansir Grid.ID, belum lama ini muncul sosok Benny Simanjutak yang merupakan paman dari Jonathan Frizzy.
Namun, kemunculan Benny Simanjutak menjadi pro dan kontra di kalangan netizen. Pasalnya, tak sedikit netizen yang menganggap Benny terlalu ikut campur dalam urusan rumah tangga Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka. Namun, baru-baru ini Benny Simanjutak malah menghebohkan netizen dengan bukti mengejutkan ini. Melalui laman Instagramnya, Benny Simanjutak mengunggah beberapa foto yang membuktikan bahwa Dhena Devanka melakukan tindakan KDRT pada keponakannya. Dalam foto yang telah dihapus tersebut, tampak Jonathan Frizzy yang menerima pukulan dengan barbel di tangan Dhena Devanka. "Ini sih bukan atlet tapi Wonder Woman," tulis Benny Simanjuntak dilansir dari GridFame.ID.
"Apapun alasannya tidak boleh melakukan pemukulan, yang membuat saya menangis Ketika melihat videonya, betapa anak saya diam tidak berkutik saat di hajar habis-habisan.
Walau dengan alasan selingkuh yang tidak bisa dibuktikan, harusnya memperbaiki diri dan berbuat baik terhadap suami," imbuhnya.
Benny menambahkan bahwa ia tidak bisa menerima apabila keponakannya diperlakukan seperti binatang begitu. "Bagaimana tidak menderita suami kalau diperlakukan kayak binatang. Semoga bisa berpisah baik-baik demi untuk kebaikan bersama," imbuhnya, Bahkan, ia menyebut wawancara Dhena dengan Maia hanyalah bualan belaka untuk memojokkan Ijonk. "Jadi wawancara di Maia itu hanyalah pembelaan diri supaya Ijonk terpojok," serunya.
"Gambar ini juga merupakan pembelaan terhadap Ijonk yg selalu dipojokkan dan dilaporkan KDRT, jadi nilai sendirilah," timpal dia. Wah, bagaimana menurutmu?
(*)