Laporan Wartawan Grid.ID, Anggita NasutionGrid.ID - Presenter Indra Bekti mengaku tak tahu-menahu tentang pernikahan siri yang dilakukan Lesti Kejora dan Rizky Billar pada awal tahun 2021 lalu.Padahal ia menjadi saksi di rangkaian cinta abadi Lesti dan Billar dengan menjadi pembawa acara dalam rangkaian acara tersebut.Bahkan ia juga tak tahu perihal kehamilan Lesti yang disebut-sebut hamil di luar nikah.Meski begitu, Indra Bekti berpendapat untuk tidak lagi menghakimi Lesti dan Billar karena yang terpenting keduanya kini sudah menikah baik secara agama maupun negara."Ya kalau memang ada isu (hamil di luar nikah) itu memang silahkan aja org berpendapat kalau memang bukan ya jangan jadi bahan gibah, nggak baik juga."
"Kita tabayun dulu jangan jadi gunjingan yang belum tentu terjadi. Kalau memang iya, ya udah bertanggung jawab mereka. Ya hanya tuhan yang tahu begitu," tutur Indra Bekti saat ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (2/10/2021).Terkait laporan Kongres Pemuda Indonesia (KPI) Jawa Timur terhadap Lesti dan Billar, Indra Bekti juga berharap agar kasus ini bisa damai dan tidak berakhir di meja hijau."Mudah-mudahan tidak ada kisruh ya atau ribut atau dipenjarakan. Aku agak khawatir juga ternyata ada yang mau mereka dipolisikan."
"Mudah-mudahan nggak sampai pengadilan lah damai dengan baik apa yang dilakukan Billar sendiri ya tindakan yang tidak melawan hukum kalau sudut pandang aku," ujar Bekti.Seperti diketahui, Kongres Pemuda Indonesia (KPI) Jawa Timur melaporkan dugaan pembohongan publik yang dilakukan Lesti Kejora dan Rizky Billar terkait pernikahannya.Billar dan Lesti dinilai mempermainkan agama karena melakukan ijab kabul sebanyak dua kali, saat melakukan nikah siri pada awal tahun 2021 dan melakukan ijab kabul lagi di acara akad nikahnya pada Agustus lalu.Meski begitu, KPI Jawa Timur membuka peluang damai untuk Lesti dan Billar dengan syarat meminta maaf dihadapan publik."Pengaduan/Pelaporan kami lebih pada restorative justice di mana penyelesaiannya adalah kesepakatan damai di mana pihak terlapor membuat pernyataan maaf kepada publik bahwa yang dilakukan adalah salah," kata Edi Prastio saat dihubungi Grid.ID, Minggu (3/10/2021)."InsyaAllah pernyataan bersalah dan permintaan maaf mereka akan menjadi amal jariyah karena bagian dari syiar agama. Memberikan edukasi pada masyarakat luas adanya syariat nikah yang benar," lanjutnya.Sayangnya, belum ada respon dari Lesti dan Billar terkait damai dari KPI Jawa Timur.
(*)