Find Us On Social Media :

Ikan Gabus Terbukti dapat Obati Diabetes yang Jadi Penyebab Kematian Tertinggi ke-6 di Indonesia, Begini Hasil Penelitiannya

By Rissa Indrasty, Minggu, 3 Oktober 2021 | 17:49 WIB

Ikan Gabus

Dewi mengungkapkan, sebelumnya hewan uji telah diberi senyawa aloksan ke dalam tubuhnya. Senyawa ini bertujuan untuk merusak jaringan pankreas pada hewan uji. Setelah itu barulah hewan uji diberikan ekstrak ikan gabus. Tak lama kemudian, terlihat ekstrak ikan gabus mampu meregenerasi jaringan pankreas yang sebelumnya rusak akibat pemberian senyawa aloksan.“Sebesar 69,78 persen jaringan pankreas dapat kembali normal,” jelasnya. Lalu, apakah ekstrak ikan gabus juga bisa mengobati impotensi akibat Diabetes yang diderita pria?Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak ikan Gabus ternyata tidak hanya memulihkan jaringan pankreas, tapi juga berhasil meregenerasi jaringan testis hewan uji. Rencananya, riset tentang manfaat ikan Gabus ini juga akan dikembangkannya dalam hal molekular.“Pendekatan molekular ini dapat menjadi ilmu baru dalam bidang pengobatan di Indonesia,” tuturnya.Dewi berharap, ekstrak ikan asli penghuni perairan Indonesia yang ditelitinya bersama tim, dapat menjadi obat diabetes alternatif yang efektif, murah, dan mudah didapat oleh masyarakat. Berdasarkan penelitiannya yang berjudul "Blueprint for Change", penderita diabetes di Indonesia tercatat mencapai 7,6 juta orang.

Sebanyak 41 persen di antaranya tidak mengetahui kondisi kesehatannya, dan 39 persen tidak mendapatkan pengobatan. Sisanya, hanya 0,7 persen penderita diabetes yang mendapatkan pengobatan dengan tepat.Padahal, diabetes mellitus (DM) merupakan salah satu jenis penyakit penyebab kematian tertinggi ke-6 di Indonesia.

Sayangnya, kebanyakan penderitanya tidak sadar mengidap penyakit ini dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai gejala-gejala yang timbul. Selain itu, biaya pengobatan yang harus dikeluarkan juga terbilang mahal.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Ternyata Ini Manfaat Ajaib Ikan Gabus Sampai Direkomendasikan Pada Ani Yudhoyono Usai Operasi Melawan Kanker Darah

(*)