Laporan wartawan Grid.ID, Citra KharismaGrid.ID - Istri muda Yosef, Mimin Mintarsih (51) mengaku tertekan dengan asumsi masyarakat yang terus-terusan mencurigainya terlibat dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.Meski harus berbagi hati dengan Tuti (55), Mimin mengaku tetap memiliki hubungan yang baik dengan istri pertama Yosef dan juga dengan anaknya Amalia (23).Namun, Mimin menyebutkan bahwa dirinya dan Tuti memang sudah lama tak berkomunikasi dan hidup masing-masing."Hubungan disebut baik (dengan Tuti dan Amalia) ya baik. Kami tidak ada komunikasi. Masing-masing saja, tidak ada kontak," ujar Mimin, dikutip dari Tribun Wow, Kamis (7/10/2021).Hampir 2 bulan sudah pelaku pembunuhan ibu dan anak ini tak kunjung terungkap.Mimin pun mengungkapkan perubahan sikap masyarakat serta orang-orang sekitar kepadanya.Dikatakan Mimin bahwa saat ini ada banyak orang yang justru mencurigainya, berbeda seperti saat awal jasad Tuti dan Amalia ditemukan.
"Waktu kejadian mereka itu pada simpati. Tapi mereka kesini-sini itu yang lihat ya Allah bikin saya tertekan, saya merasa kok gini kok saya yang dipojokan," ucapnya.Mimin pun sampai bersumpah tak pernah terlibat apapun dalam kasus perampasan nyawa ini.Ia juga mengaku tak pernah mengetahui adanya sosok yang merencanakan perbuatan keji tersebut."Saya bersumpah tidak pernah menyuruh (orang) atau merencanakan (perampasan nyawa). Saya tidak tahu menahu.""Makanya tolonglah semua masyarakat, tolong jangan memojokkan saya apalagi anak saya, kami tidak tahu apa-apa masalah ini," tegas Mimin.Di sisi lain polisi masih terus menganalisis dan mencocokan barang bukti dengan keterangan saksi.Melansir Kompas.com ada beberapa bukti yang telah di kantongi polisi, di antaranya adalah bercak darah di kamar Tuti dan Amalia, mobil Alphard, jejak kaki, sidik jari, papan penggilas dengan bercak darah, pisau, dan pakaian korban.
Tim penyidik telah memeriksa total 23 saksi termasuk Yosef, Mimin dan putra sulung Yosef dan Tuti, Yoris.Dari hasil identifikasi awal diketahui bahwa mobil Alphard yang terparkir di halaman rumah Tuti dan Amalia sempat dikemudikan oleh seseorang guna mempercepat proses pemasukan jenazah.Polisi juga mencurigai pintu rumah korban yang tak mengalami kerusakan, sehingga diduga kuat bahwa pelaku adalah mereka yang memiliki akses kunci rumah.