Find Us On Social Media :

Geger Kasus Tiga Anak Saya Diperkosa Penyelidikannya Dihentikan Polisi hingga Berujung Viral, Pihak Istana Desak Pengusutan Ulang: Jangan Bela Pelaku Pedofilia!

By Annisa Marifah, Minggu, 10 Oktober 2021 | 15:21 WIB

Ilustrasi kasus 'Tiga Anak Saya Diperkosa'.

Saat kasus ini viral di media sosial, oknum polisi menyebut bahwa kasus ini merupakan hoaks.

Publik pun semakin geram dan tagar #JanganLaporPolisi bergaung di media sosial.

Melansir dari Tribunnews.com pada Minggu (10/10/2021), Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ade Irfan Pulungan pun ikut memantau kasus ini.

Ade mengatakan bahwa pelaku pedofilia dan kekerasan pada anak tak sepatutnya dibela.

"Jangan ada satu orang pun yang punya keinginan untuk melakukan pembelaan terhadap pelaku pedofilia atau kekerasan terhadap anak," ujar Ade.

Ia juga meminta agar pihak kepolisian membuka kembali kasus 'Tiga Anak Saya Diperkosa' ini.

"Makanya ini yang kami desak kepada kepolisian untuk membuka kembali kasus ini," kata Ade.

Baca Juga: Ibu dari 'Tiga Anak Saya Diperkosa' Akui Sempat Diancam Mantan Suami Hingga Respon Kementerian PPPA yang Siap Dampingi Jika Kasus Kembali Dibuka