Beberapa waktu lalu saat istri Susilo Bambang Yudhoyono, Ani Yudhoyono meninggal, Saudi menjadi salah satu petugas yang menggali makamnya.
Saat kemarin Rabu (11/9/2019), Saudi baru saja sampai rumah.
Tiba-tiba pukul 18:30 WIB, ia menerima telepon dari Kepala Seksi Taman Makan Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta Selatan.
Kendati belum diberi tahu akan menggali makam untuk siapa, Saudi sudah meyakini bahwa ia akan diminta menggali makam untuk Presiden ketiga RI, Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie.
"Karena saya sudah nonton di berita bahwa Pak Habibie meninggal," kata Saudi ditemui di sudut TMPNU, Kamis (12/9/2019).
Tiba di TMPNU, Saudi bersama sembilan rekannya diarahkan menuju Blok M kaveling 120.
Tepat di sebelah pusara Ainun Habibie.
Ditemani lampu tembak sebagai penerangan, 10 orang petugas itu lantas melakukan penggalian yang memakan waktu hampir tiga jam.
"Setelah diperintah, kami langsung gali malam itu juga. Selesai sekitar jam 10 malam. Disaksikan petugas Garnisun," katanya.
Seperti biasa, alat gali seperti cangkul, susur, blencong yang sudah menjadi 'teman kerjanya' ia pakai untuk memulai proses penggalian.
Untuk ukurannya makam, ia menyebut sesuai standar di TMPNU yakni panjang 2 m, lebar 1 m dengan kedalaman 180 cm.