Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Nikita Willy dan suami tengah berbahagia karena dikaruniai anak pertama setelah satu tahun menikah.
Kabar kehamilan Nikita Willy pun disampaikan oleh sang aktris sendiri melalui Instagram dan Youtubenya.
Diketahui bahwa usia kandungan Nikita Willy ini sudah mencapai 14 minggu.
Aktris berusia 27 tahun itu kemudian bercerita bahwa di awal kehamilannya ia sudah ngidam berbagai jenis makanan.
Salah satu makanan tersebut adalah bakso, yang sebenarnya jarang dikonsumsi Nikita sebelum hamil.
"Enggak tahu, aku dulu jarang banget makan bakso tapi sekarang pas hamil tuh kayak mau makan bakso," ujar Nikita melalui Youtube Nikita Willy dikutip dari Kompas.com.
Sebagai suami, Indra Priawan pun mengingatkan agar istrinya lebih memperhatikan kandungan gizi makanan yang dikonsumsinya.
Bakso memang salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia karena enak dan harganya murah.
Namun di balik kenikmatannya, ternyata ada bahaya yang dapat merugikan kesehatan tubuh.
Mengutip BolaStylo.com, inilah bahaya bakso bagi kesehatan jika dikonsumsi terlalu sering.
Hipertensi
Bakso mengandung bahan penyedap seperti vetchin atau MSG yang berbahaya jika dikonsumsi berlebihan.
Salah satu bahayanya adalah meningkatkan tekanan darah atau hipertensi.
Gejala hipertensi ini biasanya diawali dengan sakit kepala, sakit perut, serta mual.
Gangguan sistem saraf dan otak
Pedagang bakso yang nakal biasanya menambahkan bahan pengawet seperti boraks atau formalin.
Kandungan keduanya sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan sistem saraf otak, terlebih pada anak.
Penyakit jantung
Selain gangguan sistem saraf dan otak, penggunaan boraks dan formalin dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah menuju jantung.
Akibatnya, aliran darah sekitar jantung menjadi terhambat dan menyebabkan kinerja jantung berkurang.
Risiko keguguran
Bahaya bakso yang terakhir adalah meningkatkan risiko keguguran pada ibu yang hamil muda.
Selain karena kandungan boraks dan formalin, penambahan cuka dan bahan lainnya juga ikut meningkatkan risiko keguguran.
Hal ini lantaran bahan-bahan tersebut dapat menggagalkan pertumbuhan janin hingga berakibat pada hancurnya janin.
Oleh karena itu, ada baiknya apabila ibu hamil mengonsumsi makanan yang sehat dibandingkan makanan olahan seperti bakso. (*)