Kemudian, lagi-lagi pemeran film Air Terjun Pengantin itu meminta doa agar mendapat keadilan atas permasalahan yang dialaminya.
Sementara itu, Djohansyah menjelaskan mengapa laporannya belum bisa diterima oleh penyidik Bareskrim Polri.
"Pihak penyidik masih meminta kami untuk memenuhi beberapa dokumen.
Jadi, kita mesti sedikit lagi kerja," kata Djohansyah.
Meski tidak mengungkapkan permasalah apa yang membuat Tamara Bleszynski merugi hingga belasan miliar,
Djohansyah mengatakan, kasus ini berkaitan dengan bisnis.
Terkait bisnis, Tamara Bleszynski diketahui membuka usaha kuliner di Bali.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Menangis, Tamara Bleszynski Minta Keadilan karena Rugi Belasan Miliar Rupiah (*)